Misalnyabegini nih, kalian membandingkan motor 150cc 2 tak dan 4 tak. Ya jelas motor 150cc 2 tak pasti lebih unggul, karena dengan kapasitas silinder mesin yang sama mampu menghasilkan tenaga 2 kali lebih cepat. Tapi pada kenyataanya tidak begitu. Motor 150cc 2 tak (stroke), seharusnya dibandingkan dengan motor 300cc 4 tak.Mesin2 tak dapat menghasilkan tenaga yang tinggi, atau lebih kuat tenaga dari 2 tak daripada 4 tak 4. Dapat Memuat Banyak Barang ( Cargo ) Dengan tenaga yang besar dan tentunya 2 tak dimiliki oleh kapal - Kapal dengan kapasitas banyak kontainer 5. Mudah Dalam Pengoperasian Main Engine 2 tak tentunya lebih mudah pengoperasian daripada 4 tak 6. Kesimpulan Kesimpulannya, mesin 2 tak memiliki output yang besar namun boros dan emisinya juga jelek, oleh sebab itu saat ini motor 2 tak sudah tidak lagi diproduksi. Sementara mesin 4 tak bisa terus diproduksi karena mudah dikembangan, sehingga bisa terwujud mesin berdaya tinggi dengan emisi rendah dan juga irit.
1Putaran poros mesin rata-2, n, rpm 117 122.2 2 Torsi, T, Nm 65.658 70.220 3 Konsumsi Bahan Bakar, G bb, kg/h 1872 1864 4.2 Perhitungan Dari data-data yang dicatat di kapal pada kondisi tekanan udara pembakaran normal (setelah turbocharger dilakukan perbaikan) dan pada saat kondisi tekanan udara pembakaran mengalami
MAKALAH PEMELIHARAAN PREVENTIF PADA SEPEDA MOTOR. Disusun guna memenuhi tugas mata kuliah Teknik Pemeliharaan Permesinan. oleh : Dimas Prihandana NIM. 5201407054 JURUSAN TEKNIK MESIN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG 2011 A. Pendahuluan Pada era modern seperti sekarang ini semua aktifitas manusia tidak lepas dari bantuan alat-alat teknologi yang terus berkembang.
Kalausaya biasa pakai rumus ini. = (HP x Berat jenis BBM x koefisien mesin/umur mesin) X (Rpm pemakaian : Rpm maximal). Misalnya mesin induk dengan power 653 PK, trus Rpm yang biasa di gunakan selama berlayar 1500 rpm sedangkan rpm maximal 2000 rpm. Jd, = (635 x 0,840 x 0,11) X. (1500:2000) = 58.6 x 0.75.
Lokomotifdan kapal bermesin diesel dengan turbocharger mulai terlihat tahun 1920an. dan akhirnya dihasilkan tenaga potensial lebih besar daripada udara supercharger. Dalam aplikasi praktis perbedaan antara keduanya dapat dramatis, dengan turbocharger sering menghasilkan tenaga 15% sampai 30% lebih tinggi, semata-mata hanya pada perbedaan .