Peta Belajar Bersama Sobat, ini nih ada Peta Belajar Bersama Fisika untuk bab sepuluh Yuk, mulai belajar bersama! Pengertian Momentum Sumber Bila kamu berada di dalam sebuah bus yang sedang bergerak cepat, kemudian direm mendadak, kamu merasakan bahwa badan kamu terlempar ke depan. Hal ini akibat adanya sifat kelembaman, yaitu sifat untuk mempertahankan keadaan semula yaitu dalam keadaan bergerak. Hal yang sama juga dirasakan oleh si sopir yang berusaha mengerem bus tersebut. Apabila penumpang busanya lebih banyak, pada saat sopir bus memberhentikan/mengerem bus secara mendadak, harus memberikan gaya yang lebih besar. Dalam bab ini akan dibicarakan mengenai momentum, yang merupakan salah satu besaran yang dimiliki oleh setiap benda yang bergerak. Di dalam fisika, dikenal dua macam momentum, yaitu momentum linear p dan momentum angular L. Pada materi ini hanya akan dibahas momentum linear. Selain momentum linear akan dibahas juga besaran Impuls gaya I dan hukum kekekalan momentum linear, serta tumbukan. Istilah momentum yang akan dipelajari pada bab ini adalah momentum linear p, yang didefinisikan sebagai berikut Momentum suatu benda yang bergerak adalah hasil perkalian antara massa benda dan kecepatannya. Oleh karena itu, setiap benda yang bergerak memiliki momentum. Secara matematis, momentum linear ditulis sebagai berikut Keterangan p = momentum besaran vektor, m = massa besaran skalar, dan v = kecepatan besaran vektor. Bila dilihat persamaan, arah dari momentum selalu searah dengan arah kecepatannya. Berdasarkan rumus diatas dapat kita tarik kesimpulan bahwa momentum benda akan semakin besar ketika massa benda dan kecepatan benda semakin besar. Hal ini juga akan berlaku sebaliknya semakin kecil massa atau kecepatan benda maka akan semakin kecil pula momentumnya. Dalam ilmu fisika ada yang namanya hukum kekekalan momentum yang berbunyi “momentum sebelum dan sesudah tumbukan akan selalu sama". Misalkan ada dua benda yang memiliki kecepatan dan massa masing – masing mengalami tumbukan dan setelah tumbukan masing – masing benda akan memiliki kecepatan yang berbeda maka menurut ilmu fisika hukum kekekalan momentum. pada setiap jenis tumbukan yang terjadi antara kedua benda akan selalu berlaku hukum kekekalan momentum baik itu pada tumbukan lenting sebagian, tumbukan lenting sempurna atau bahkan pada tumbukan tidak lenting sama sekali. Secara sistematis hukum kekekalan momentum dapat ditulis seperti berikut Jadi Sobat Pintar, Setiap benda yang bergerak pasti memiliki momentum. Momentum bisa juga didefinisikan sebagai tingkat kesukaran untuk menghentikan gerak suatu benda. Materi lebih lengkap ada di Apps Aku Pintar Download GRATIS Aplikasi Aku Pintar Sekarang Juga! Materi lebih lengkap ada di Apps Aku Pintar Download GRATIS Aplikasi Aku Pintar Sekarang Juga! Materi lebih lengkap ada di Apps Aku Pintar Download GRATIS Aplikasi Aku Pintar Sekarang Juga! Materi lebih lengkap ada di Apps Aku Pintar Download GRATIS Aplikasi Aku Pintar Sekarang Juga! Materi lebih lengkap ada di Apps Aku Pintar Download GRATIS Aplikasi Aku Pintar Sekarang Juga! Materi lebih lengkap ada di Apps Aku Pintar Download GRATIS Aplikasi Aku Pintar Sekarang Juga! Materi lebih lengkap ada di Apps Aku Pintar Download GRATIS Aplikasi Aku Pintar Sekarang Juga! Pengertian Impuls Sumber Sobat Pintar, apakah kamu suka bermain sepak bola? Nah ketika kamu bermain sepak bola itu juga menerapkan konsep impuls loh! Berdasarkan gambar di atas, pada bola diberikan gaya sentuh F dengan selang waktu t yang sangat singkat , sehingga menghasilkan efek pada bola tersebut semakin besar. Jika diberikan gaya F yang sama tetapi selang waktu sentuh t yang lebih lama maka akan menimbulkan efek pada bola tersebut kurang maksimal dibandingkan pada keadaan pertama. Efek dari pemberian gaya rata-rata F pada suatu benda dalam selang waktu t tertentu inilah yang disebut sebagai Impuls I. Jadi Impuls merupakan gaya kontak rata-rata F yang bekerja pada suatu benda yang terjadi dalam selang waktu yang sangat singkat Impuls didefinisikan sebagai hasil kali antara gaya dan lamanya gaya tersebut bekerja. Secara matematis dapat ditulis Keterangan I = Impuls F = Gaya impulsif N t = Waktu sentuhan antara gaya dan benda s Besar gaya disini konstan. Bila besar gaya tidak konstan maka penulisannya akan berbeda akan dipelajari nanti. Oleh karena itu dapat menggambarkan kurva yang menyatakan hubungan antara F dengan t. Bila pada benda bekerja gaya konstan F dari selang waktu t1 ke t2 maka kurva antara F dan t adalah Sumber Luasan yang diarsir sebesar Fx t2 – t1 atau I, yang sama dengan Impuls gaya. Impuls gaya merupakan besaran vektor, oleh karena itu perhatikan arahnya Impuls memiliki satuan Satuan Impuls I = satuan gaya x satuan waktu Satuan I = newton x sekon = N . s = kg . m/s2 . s =kg . m/s Materi lebih lengkap ada di Apps Aku Pintar Download GRATIS Aplikasi Aku Pintar Sekarang Juga! Materi lebih lengkap ada di Apps Aku Pintar Download GRATIS Aplikasi Aku Pintar Sekarang Juga! Materi lebih lengkap ada di Apps Aku Pintar Download GRATIS Aplikasi Aku Pintar Sekarang Juga! Materi lebih lengkap ada di Apps Aku Pintar Download GRATIS Aplikasi Aku Pintar Sekarang Juga! Tumbukan dan Hukum Kekekalan Momentum Sobat Pintar, sekarang kuy kita lanjut ke materi berikutnya. Pada sebuah tumbukan selalu melibatkan paling sedikit dua buah benda. Misal bola billiard 1 dan 2. Sesaat sebelum tumbukan bola 1, bergerak mendatar ke kanan dengan momentum m1v1 , dan bola 2 bergerak kekiri dengan momentum m2v2. Sumber Momentum sebelum tumbukan adalah dan momentum sesudah tumbukan Sesuai dengan hukum kekekalan energi maka pada momentum juga berlaku hukum kekekalan dimana momentum benda sebelum dan sesudah tumbukan sama. Oleh karena itu dapat diambil kesimpulan bahwa pada peristiwa tumbukan, jumlah momentum benda-benda sebelum dan sesudah tumbukan tetap asalkan tidak ada gaya luar yang bekerja pada benda-benda tersebut. Pernyataan ini yang dikenal sebagai Hukum Kekekalan Momentum Linier. Secara matematis untuk dua benda yang bertumbukan dapat dituliskan atau Jika ada dua benda yang bertumbukan dan tidak ada gaya luar yang bekerja pada benda-benda, maka berlaku hukum kekekalan momentum. Akan tetapi energi kinetik totalnya biasanya berubah. Hal ini akibat adanya perubahan energi kinetik menjadi bentuk kalor dan atau bunyi pada saat tumbukan. Jenis tumbukan ini disebut tumbukan tidak lenting sebagian. Bila setelah tumbukan kedua benda bergabung, disebut tumbukan tidak lenting sempurna. Ada juga tumbukan dengan energi kinetik total tetap. Tumbukan jenis ini disebut tumbukan lenting sempurna. Jadi secara garis besar jenis- jenis tumbukan dapat diklasifikasikan ke dalam 1. Tumbukan lenting sempurna 2. Tumbukan tidak lenting sebagian 3. Tumbukan tidak lenting sempurna Materi lebih lengkap ada di Apps Aku Pintar Download GRATIS Aplikasi Aku Pintar Sekarang Juga! Materi lebih lengkap ada di Apps Aku Pintar Download GRATIS Aplikasi Aku Pintar Sekarang Juga!
viRINGKASAN Chumairo Nur Aini. 2018. Pengembangan Media Pembelajaran Interaktif untuk Membantu Belajar Mandiri Pada Penerapan Konsep Momentum Impuls serta Hukum Kekekalan Momentum di SMA. Skripsi Jurusan Fisika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Dr. Edi Supriana M.Si (II) Drs. Agus Suyudi M.Pd. Kata Kunci Media Pembelajaran InteraktifContoh Soal Momentum dan Impuls – membahas mengenai contoh persoalan seputar materi fisika kelas 10 semester satu. Dimana momentum dan impuls adalah pengembangan ilmu lebih lanjut terkait adanya gaya pada suatu fisika tidak pernah terlepas dari pembahasan mengenai gaya, termasuk ilmu turunannya seperti momentum dan impuls. Karena itu saat belajar mapel fisika nantinya para murid juga akan menemui contoh soal momentum dan Pelajaran Fisika Momentum dan ImpulsKonsepsi Dasar MomentumKonsepsi Dasar ImpulsKeterkaitan Momentum dan ImpulsRumus Hitung Momentum dan ImpulsContoh Soal Momentum dan Impuls Beserta JawabannyaContoh Soal 1 – MomentumContoh Soal 2 – MomentumContoh Soal 3 – MomentumContoh Soal 4 – ImpulsContoh Soal 5 – ImpulsDownload Contoh Soal Latihan Momentum dan Impuls K13 PDFAkhir KataLalu apa sebenarnya momentum dan impuls? Bagaimana rumus serta cara menghitungnya? Untuk bisa menjawab pertanyaan itu, harus ada pembahasan tersendiri seputar materi serta contoh soal momentum dan di kesempatan kali ini, Kursiguru hendak menjelaskan berbagai hal penting terkait contoh soal momentum dan impuls mulai dari rangkuman materinya, rumus, cara menghitung hingga jawaban serta pembahasan setiap Pelajaran Fisika Momentum dan ImpulsSebelum mempelajari contoh soalnya, ada baiknya kamu memahami lebih dulu bagaimana rangkuman fisika momentum dan impuls. Berikut adalah ringkasan seputar definisi dari masing-masing momentum serta Dasar MomentumMomentum mempunyai pengertian dasar sebagai sebuah besaran turunan hasil dari perkalian besaran massa dan juga kecepatan benda. Dimana kecepatan sendiri juga merupakan besaran turunan. Karena momentum mendapatkan nilainya dari perkalian maka semakin tinggi massa dan kecepatan akan makin besar pula Dasar ImpulsBerbeda dengan momentum, impuls memiliki definisi dasar sebagai perubahan momentum yang terjadi kepada benda karena adanya gaya bekerja dalam waktu singkat. Poin penting dari impuls adalah lamanya waktu saat gaya bekerja di suatu objek. Contoh sederhana dari proses terjadinya impuls adalah ditendang atau dipukulnya Momentum dan ImpulsBerdasarkan pengertian kedua besaran di atas, momentum dan impuls pasti memiliki hubungan atau keterkaitan erat. Jika dituliskan dari sudut pandang sains, maka keterkaitan momentum dan impuls adalah berbanding lurus. Dengan kata lain, semakin besar impulsnya maka makin tinggi juga momentumnya serta memudahkanmu mempelajari contoh soal seputar momentum maupun impuls, kali ini penulis juga ingin membagikan rumus perhitungannya. Dimana rumus hitung dalam soal momentum dan impuls dapat kamu simak pada gambar Soal Momentum dan Impuls Beserta JawabannyaSetelah mengetahui berbagai informasi seputar momentum dan impuls di atas, selanjutnya silakan simak uraian mengenai contoh persoalan momentum dan impuls di bawah. Dimana masing-masing contoh soal nantinya disertai juga dengan jawaban serta Soal 1 – MomentumSuatu hari Andrew memutuskan untuk berjalan-jalan dengan mengendarai motor miliknya. Hitunglah momentum Andrew bersama motornya apabila total massanya sebesar 150 kg serta berkecepatan 180 km/ kgm/sb. kgm/sc. kgm/sd. kgm/se. kgm/sJawaban A. 7500 kgm/sPertama buatlah semua menjadi dalam satuan standarm = 150 kgv = 180 km/jam = 180/3,6 = 50 m/sKemudian hitung menggunakan rumus momentum, sehinggap = m×v = 150×50 = Soal 2 – MomentumDalam sebuah latihan perlombaan lari, terdapat empat orang peserta yakni Fian, Firman, Kiki serta Anang. Dari program pelatihan itu didapat data seperti pada tabel PesertaMassa Tubuh kgHasil Uji Coba Lari m/sAnang5010Fian6511Firman5212Kiki5013Siapakah peserta yang memiliki momentum lari paling besar?a. Anangb. Fianc. Firmand. Kikie. Semuanya samaJawaban B. FianLangsung saja hitung momentum tiap pesertaAnang = 50×10 = 500 kgm/sFian = 65×11 = 715 kgm/sFirman = 52×12 = 624 kgm/sKiki = 50×13 = 650 kgm/sJadi sudah jelas bahwa Fian memiliki momentum paling besarContoh Soal 3 – MomentumBerdasarkan contoh soal nomor satu, jika laju motor Andrew berubah menjadi hanya setengah nilai awal , sementara massa totalnya menjadi hanya 125 kg maka berapakah momentumnya?a. b. C. kondisi variabel Andrew beserta motornya berubah menjadim = 125 kgv = 90 km/jam = 90/3,6 = 25 m/sKemudian hitung menggunakan rumus momentum, sehinggap = m×v = 125×25 = Soal 4 – ImpulsSeorang pemain basket bernama Kuroko melakukan passing bola tempo cepat dengan gaya sebesar 30 Newton. Jika lamanya sentuhan Kuroko terhadap bola basket adalah 200 milisekon, berapakah besar impuls Kuroko?a. 6000 Nsb. 600 Nsc. 60 Nsd. 6 Nse. 0,6 NsJawaban D. 6 NsBuatlah satuannya ke bentuk standarF = 30 Newton = 30 NΔt = 200 milisekon = 0,2 sI = F×Δt = 30×0,2 = 6 NsContoh Soal 5 – ImpulsKetika berjalan di tepi pantai, badan Fani terkena bola voli berkecepatan 30 m/s dari arah utara, sehingga bolanya terpantul dengan laju 20 m/s ke selatan. Bila massa bola voli itu adalah 250 gram, berapa besar impulsnya?a. -2,5 Nsb. -5 Nsc. -7,5 Nsd. -10 Nse. -12,5 NsJawaban E. -12,5 NsBerdasarkan soal terlihat bahwa bola voli memiliki variabelm = 250 gram = 0,25 kgv1 = 30 m/s ; v2 = -20 m/sSehinggaI = m×v2-v1I = 0,25×-20-30I = 0,25×-50 = -12,5 NsDownload Contoh Soal Latihan Momentum dan Impuls K13 PDFSelain beberapa contoh soal di atas, kamu juga bisa melatih pengetahuan seputar momentum dan impuls dengan cara belajar mandiri di rumah. Silakan gunakan file PDF contoh soal latihan momentum dan impuls berikut sebagai KataSekian uraian Kursiguru mengenai contoh soal momentum dan impuls beserta rumus, jawaban hingga pembahasan soalnya. Sebagai bagian dari materi fisika, contoh soal momentum dan impuls nantinya sangat berguna untuk siswa yang ingin melanjutkan studinya di ranah teknik. momentum& impuls Contoh soal no.1 Bola bermassa M bergerak dengan kecepatan v 0 menabrak dinding kemudian terpantul dengan besar kecepatan yang sama tapi arahnya berlawanan. Rangkuman Materi Momentum dan Impuls Kelas 10 beserta Penjelasannya – Sudah dapat materi momentum dan impuls di kelas? Sudah paham atau belum? Bila kamu masih perlu memahami materi yang tidak bisa dipisahkan ini, sebaiknya kamu baca seluruh artikel ini. Mulai dari pengertian, rumus momentum dan impuls, hingga hukum kekekalan energi kinetik semuanya lengkap di rangkuman materi momentum dan impuls kelas 10 beserta penjelasannya ini. Yuk, baca hingga tuntas! Ini Rangkuman Materi Momentum dan Impuls Kelas 10Daftar IsiIni Rangkuman Materi Momentum dan Impuls Kelas 10Pengertian Momentum dan ImpulsJenis Tumbukan1. Tumbukan lenting sempurna2. Tumbukan lenting sebagian3. Tumbukan bukan lenting sama sekaliRumus-rumus Momentum dan Impuls1. Rumus Momentum2. Rumus Impuls3. Rumus Kekekalan Momentum4. Hukum Kekekalan Energi Kinetik5. Rumus Hukum Kekekalan Momentum6. Nilai Koefisien RestitusiSoal Latihan Momentum dan ImpulsContoh soal 1Contoh soal 2Itulah Rangkuman Materi Momentum dan Impuls Kelas 10 beserta Penjelasannya Daftar Isi Ini Rangkuman Materi Momentum dan Impuls Kelas 10 Pengertian Momentum dan Impuls Jenis Tumbukan 1. Tumbukan lenting sempurna 2. Tumbukan lenting sebagian 3. Tumbukan bukan lenting sama sekali Rumus-rumus Momentum dan Impuls 1. Rumus Momentum 2. Rumus Impuls 3. Rumus Kekekalan Momentum 4. Hukum Kekekalan Energi Kinetik 5. Rumus Hukum Kekekalan Momentum 6. Nilai Koefisien Restitusi Soal Latihan Momentum dan Impuls Contoh soal 1 Contoh soal 2 Itulah Rangkuman Materi Momentum dan Impuls Kelas 10 beserta Penjelasannya OmarRamadan Berbagai fenomena di dalam kehidupan ini menginspirasi para ilmuwan terdahulu untuk menciptakan sebuah teori. Teori ini berguna bagi kehidupan sehingga manusia bisa menjalani hidup yang lebih baik. Momentum dan impuls bisa bermanfaat dalam hal penyambungan gerbong kereta api dengan lokomotifnya ataupun gerbong dengan gerbong. Dengan demikian bisa diperhitungkan kecepatan awal dan akhir yang akan tercipta. Untuk mempelajari momentum dan impuls, ada baiknya diawali dengan pengertiannya terlebih dahulu yang bisa kamu baca di bagian berikut ini! Pengertian Momentum dan Impuls Momentum merupakan besaran vektor yang punya arah sama dengan kecepatan benda. Dalam formulanya, momentum merupakan hasil kali dari massa benda dan kecepatan benda yang sama. Dari pernyataan tersebut, maka semakin besar massa benda maupun kecepatan benda, maka momentumnya pun akan semakin besar. Sementara impuls merupakan hasil kali gaya dengan waktu gaya tersebut bekerja pada suatu benda. Impuls secara sederhana juga disebut sebagai perubahan momentum. Di kehidupan nyata, momentum juga memiliki kekekalan momentum. Dengan kekekalan momentum, maka gaya luar yang bekerja pada satu sistem bernilai 0. Oleh karenanya, momentum linear pada sistem tersebut tetap konstan. Jenis Tumbukan Berikut ini jenis-jenis tumbukan yang juga penting untuk hadir dalam materi momentum dan impuls kelas 10 beserta penjelasannya 1. Tumbukan lenting sempurna Tumbukan lenting sempurna adalah tumbukan yang akan menghasilkan kecepatan awal dan akhir benda sama. Dalam tumbukan jenis ini berlaku hukum kekekalan momentum, hukum kekekalan energi kinetik, dan nilai koefisien restitusi e = 0. 2. Tumbukan lenting sebagian Tumbukan lenting sebagian merupakan jenis tumbukan yang membuat energi kinetik hilang akibat dari tumbukan. Sebagai gantinya, energi kinetik berubah menjadi energi bunyi, panas, maupun jenis energi lainnya. Dalam tumbukan ini berlaku hukum kekekalan momentum dan nilai koefisien e = 0 < e < 1. 3. Tumbukan bukan lenting sama sekali Tumbukan tidak lenting sama sekali merupakan jenis tumbukan yang membuat benda bergerak dan menumbuk benda lain lalu berhenti dengan kecepatan akhir benda = 0. Dalam jenis tumbukan ini berlaku hukum kekekalan momentum dan nilai koefisien restitusi e = 0. Setelah mempelajari pengertian dan juga mengenal jenis tumbukan, selanjutnya kamu perlu menguasai bagaimana konsep-konsep tersebut dinyatakan dalam fungsi matematis. Yuk, pelajari rumus-rumus momentum dan impuls di bagian berikutnya! Rumus-rumus Momentum dan Impuls Rumus-rumus juga penting untuk hadir dalam rangkuman materi momentum dan impuls kelas 10 beserta penjelasannya. Dengan rumus-rumus tersebut, bila ada soal latihan maka kamu akan bisa mengerjakannya. Berikut ini rumus-rumus momentum dan impuls yang perlu kamu ketahui 1. Rumus Momentum Saat mendapat soal mengenai momentum, kamu bisa menggunakan rumus berikut ini P = m v Ketrangan P = momentum kg m / s m = massa benda kg v = kecepatan benda m/s 2. Rumus Impuls Berikut ini rumus impuls yang bisa kamu gunakan saat mendapat soal yang berkaitan dengan gaya untuk membuat benda bergerak I = F t F = m a Keterangan I sebagai impuls Ns F sebagai gaya N t sebagai selisih waktu s a sebagai percepatan m/s2 m sebagai massa kg 3. Rumus Kekekalan Momentum Berikut ini rumus yang bisa kamu gunakan saat mendapatkan soal yang melibatkan tumbukan dua benda bergerak P sebelum = P sesudah P1 + P2 = P1’ + P2’ m1 v1 + m2 v2 = m1’ v1’ + m2’ v2’ Keterangan P sebelum = momentum sebelum tumbukan kg m / s P sesudah = momentum sesudah tumbukan kg m / s m1, m2 = massa benda 1 dan benda 2 kg v1, v2 = kecepatan awal benda 1 dan 2 m / s v1’, v2’ = kecepatan akhir benda 1 dan 2 m / s 4. Hukum Kekekalan Energi Kinetik Berikut ini rumus yang harus kamu gunakan untuk menyelesaikan soal yang berkaitan dengan hukum kekekalan energi kinetik ½ m1 v12 + ½ m2 v22 = ½ m1 v1’2 + ½ m2 v2’2 Keterangan m1, m2 = massa benda 1 dan benda 2 kg v1, v2 = kecepatan awal benda 1 dan 2 m / s v1’, v2’ = kecepatan akhir benda 1 dan 2 m / s 5. Rumus Hukum Kekekalan Momentum Berikut ini rumus yang bisa kamu gunakan untuk menyelesaikan soal hukum kekekalan momentum m1 v1 + m2 v2 = m1 v1’ + m2 v2’ Keterangan m1, m2 = massa benda 1 dan benda 2 kg v1, v2 = kecepatan awal benda 1 dan 2 m / s v1’, v2’ = kecepatan akhir benda 1 dan 2 m / s 6. Nilai Koefisien Restitusi e = – v1’ – v2’ / v1 – v2 Keterangan e sebagai koefisien restitusi m1, m2 = massa benda 1 dan benda 2 kg v1, v2 = kecepatan awal benda 1 dan 2 m / s v1’, v2’ = kecepatan akhir benda 1 dan 2 m / s Soal Latihan Momentum dan Impuls Berikut ini beberapa contoh soal latihan momentum dan impuls untuk pengaplikasian rumus-rumus di atas Contoh soal 1 Sebuah mobil-mobilan bermassa 10 kg bergerak dengan kecepatan 6 m / s. Hitunglah nilai momentum dan juga energi kinetik pada mobil mainan tersebut! Jawaban P = m . v P = 10 x 6 = 60 kg / s EK = ½ 10 x 62 EK = 180 J Contoh soal 2 Bola tenis menumbuk tembok dengan kecepatan 6 m /s. Bila koefisien tumbukan antara bola tenis dan temok adalah 0,5, hitunglah berapa kecepatan tenis setelah tumbukan atau pantulan terjadi! Jawaban e = – v1’ – v2’ / v1 – v2 0,5 = – v1’ – 0 / 6 – 0 0,5 = – v1’ / 6 3 = – v1’ Jadi, kecepatan bola tenis setelah memantul adalah 3 m / s. Itulah Rangkuman Materi Momentum dan Impuls Kelas 10 beserta Penjelasannya Momentum dan impuls mudah sekali ditemukan contohnya dalam kehidupan sehari. Kaki yang menendang bola merupakan contoh paling mudah dari impuls. Sementara contoh momentum adalah benda yang jatuh dari ketinggian tertentu. Keduanya saling berkaitan dimana momentum merupakan kesulitan yang diperlukan untuk menghentikan benda yang tengah bergerak menjadi diam. Sementara impuls merupakan gaya yang diberikan untuk membuat benda diam menjadi bergerak. Semoga apa yang telah kamu pelajari dari rangkuman materi momentum dan impuls kelas 10 beserta penjelasannya ini semakin membuatmu paham akan pengertian, rumus, contoh, dan juga hubungan di antara keduanya, ya! Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu Kost Dekat UGM Jogja Kost Dekat UNPAD Jatinangor Kost Dekat UNDIP Semarang Kost Dekat UI Depok Kost Dekat UB Malang Kost Dekat Unnes Semarang Kost Dekat UMY Jogja Kost Dekat UNY Jogja Kost Dekat UNS Solo Kost Dekat ITB Bandung Kost Dekat UMS Solo Kost Dekat ITS Surabaya Kost Dekat Unesa Surabaya Kost Dekat UNAIR Surabaya Kost Dekat UIN Jakarta
Momentumyang dimiliki suatu benda tidak selamanya sama. Perubahan kecepatan menunjukkan bahwa momentum berubah. Perubahan momentum terjadi karena adanya impuls. Impuls merupakan hasil kali antara gaya dengan waktu selama gaya tersebut bekerja pada benda. Sehingga impuls dapat dirumuskan sebagai berikut:Hai sobat semuaDPernahkah kalian melihat suatu benda yang menabrak benda lain?Apa sih akibat dari dua benda yang saling bertabrakan tersebut?Pengen tau? Ini semua akan dibahas pada materi momentum dan impuls ya teman masi simak Momentum dan ImpulsYak. Mari kita belajar dari pengertiannya. Pertama kita bahas momentum itu momentum dapat didefinisikan besaran vector yang memiliki arah yang sama dengan kecepatan suatu juga merupaka hasil kali antara massa benda dengan kecepatan benda dengan definisi semakin besar nilai massa maupun kecepatan benda maka nilai momentum yang dihasilkan juga akan menjadi yaitu impuls. Siapa yang sudah mengerti apa definisi impuls?Oke, impuls adalah hasil kali antara gaya dengan waktuselamagaya terebut bekerja pada benda. Secara sederhana impuls adalah perubahan proses atau fenomena alam momentum maka akan timbul juga yang disebut kekekalan momentum menyatakan bahwa jika gaya luar yang bekerja pada sistem bernilai 0 oleh sebab itu momentum linear sistem tersebut akan tetap tumbukan kita juga banyak sekali jenisnya marikitabahas TumbukanJenis tumbukan disini kita pilah berdasarkan nilai koefisien restitusinya. Koefisien restitusi secara sederhana dapat dikatakan sebagai nilai redaman suatu benda atas kejadian tumbukan yang ini merupakan jenis tumbukan yang ada antara lain1. Tumbukan Lenting SempurnaTumbukan ini merupakan tumbukan yang menghasilkan kecepatan awal benda akan sama dengan kecepatan ahir benda. Tumbukan ini dapat diterapkan beberapa pernyataanBerlaku hokum kekekalan momentumBerlaku hokum kekekalan energi kineticNilai koefisien restitusi e = 02. Tumbukan Tidak Lenting Sama SekaliTumbukan ini merupakan tumbukan yang mengakibatkan bendayang bergerak dan menumbuk benda lain akan langsung berhenti atau kecepatan ahir benda tersebut 0. Tumbukan ini menerapkan beberapa hokum kekekalan momentumNilai koefisien restitusi e = 03. Tumbukan Lenting SebagianTumbukan ini adalah tumbukan yang mengakiatkan hilangnya energi kinetic setelah terjadi tumbukan dan menjadi energi panas, bunyi, atau bentuk energi lainnya. Tumbukan ini menerapkan beberapa pernyataan antara lainBerlakunya hokum kekekalan momentumNilai koefisien restitusi e = 0
Home› momentum dan impuls › rangkuman materi dan contoh soal fisika. RANGKUMAN MATERI DAN CONTOH SOAL MOMENTUM DAN IMPULS Friday, 22 February 2019 Add Comment Edit. MOMENTUM DAN IMPULS (rangkuman materi dan contoh soal) sekolah madrasah blog IMPULS. I = F . D t.
Impuls dan Momentum – Pengantar Sesuai dengan Hukum Newton I, saat suatu benda diam akan digerakkan, maka benda tersebut cenderung akan terus diam. Begitu pula, saat benda sedang bergerak akan dihentikan, maka benda tersebut cenderung akan terus bergerak. Inilah konsep kelembaman atau inersia. Untuk menggerakkan benda yang diam atau menghentikan benda yang bergerak, diperlukan gaya yang lebih besar. Kali ini kita akan membahas Impuls dan Momentum yang berhubungan dengan hal ini. Impuls Sumber gambar Seperti yang sudah dijelaskan di awal, kita memerlukan gaya untuk membuat benda yang diam agar menjadi bergerak. Contohnya adalah saat kita menendang bola yang diam di atas lapangan, bola akan melesat saat kita tendang. Gaya tendangan pada bola termasuk gaya kontak yang bekerja hanya dalam waktu yang singkat. Gaya seperti ini disebut gaya impulsif. Perkalian antara gaya tersebut dengan selang waktu gaya itu bekerja pada benda disebut Impuls. Jadi, secara matematis, Impuls dapat dituliskan sebagai berikut Di mana I = Impuls Ns F = gaya impulsif N = perubahan waktu t2 – t1 s Karena impuls didapat dari besaran gaya dengan selang waktunya, maka impuls termasuk besaran vektor karena gaya merupakan besaran vektor. Arah Impuls I searah dengan gaya impulsifnya F. Jika gaya impulsif F, yang berubah terhadap selang waktu digambarkan grafik F-t nya, maka luas arsir dalam selang waktu , di mana , sama dengan luas arsir di bawah grafik F-t, dengan batas nilai dari t1 saat kontak terjadi sampai dengan t2 saat kontak berakhir perhatikan gambar dibawah. Impuls = luas daerah di bawah grafik F-t Jika waktu terjadinya tumbukan Impuls semakin lama, maka gaya yang bekerja pada benda akan semakin kecil. Momentum Sumber gambar pikrepo & pixabay Perhatikan kedua gambar diatas, jika kedua kendaraan tersebut bergerak dengan kecepatan yang sama, manurut kamu dari kedua kendaraan tersebut manakah yang lebih sukar untuk dihentikan? Lalu, jika terdapat dua kendaraan dengan massa yang sama bergerak dengan kecepatan yang berbeda, manakah yang lebih sukar untuk dihentikan, kendaraan dengan kecepatan yang rendah atau kecepatan tinggi? Pertanyaan-pertanyaan ini merupakan konsep dari momentum. Sesuai dengan hukum Newton I yang sudah dijelaskan di awal, benda yang sedang bergerak akan terus cenderung bergerak sehingga sukar untuk dihentikan. Momentum adalah ukuran kesukaran untuk menghentikan suatu benda yang sedang bergerak. Secara matematis, momentum dirumuskan sebagai hasil kali massa dan kecepatannya Di mana p = momentum kg m/s m = massa kg v = kecepatan m/s Karena momentum didapat dari hasil kali kecepatan dengan massanya, maka momentum termasuk besaran vektor karena kecepatan merupakan besaran vektor. Arah momentum p searah dengan arah kecepatannya v. Pada satu dimensi, arah momentum cukup ditampilkan dengan tanda positif atau negatif. Hubungan antara Impuls dan Momentum Sesuai dengan Hukum newton II, maka Di mana Sehingga Persamaan terakhir diatas dapat dinyatakan dengan kalimat berikut yang dikenal dengan teorema Impuls-momentum “Impuls yang dikerjakan pada suatu benda sama dengan perubahan momentum yang dialami benda tersebut, yaitu beda antara momentum akhir dengan momentum awalnya delta.” Contoh Soal Impuls dan Momentum Contoh Soal 1 Sebuah bola bermassa 120 gram dilemparkan secara horizontal ke tembok dengan kecepatan 30 m/s dan memantul kembali. Jika bola tersebut dipantulkan dengan laju yang sama besar, maka besar impuls bola yang terjadi adalah… A. 3,6 Ns B. 7,2 Ns C. 10,8 Ns D. 14,4 Ns E. 18 Ns Pembahasan Dari soal, diketahui m = 120 gr = 0,12 kg v1 = 30 m/s v2 = -30 m/s Jadi, impulsnya adalah I = 0,12 -30 – 30 = 0,12 -60 = -7,2 Ns Tanda minus disini menunjukkan arah, jadi arahnya berbeda dengan arah awalnya karena bolanya memang memantul. Jadi, jawaban yang benar adalah B Contoh Soal 2 Sebuah motor dengan pengendaranya bermassa 200 kg melaju dengan kecepatan 40 km/jam dengan percepatan 2 m/s. Perubahan momentum motor tersebut setelah bergerak selama 5 detik adalah… A. 10 kNs B. 1 kNs C. 200 Ns D. 2 Ns E. 2 kNs Pembahasan Dari soal, diketahui m = 2oo kg v1 = 40 km/jam = 11,11 m/s a = 2 m/s t = 5 s Pertama, kita harus cari kelajuannya setelah 5 detik Jadi, perubahan momentumnya bisa didapatkan dengan Jadi, jawaban yang benar adalah E Untuk perhitungan cepat, kita tidak perlu mencari, tapi dapat langsung mencari perubahan momentumnya dengan . Artikel Impuls dan Momentum Kontributor Ibadurrahman S2 Teknik Mesin FT UI Materi lainnya Gelombang Elektromagnetik Hukum Archimedes Rumus Usaha
Impuls Impuls - Hay sahabat semua.! Diperjumpaan kita kali ini, akan kembali materi pembahasan tentang impuls beserta pengertian, rumus, satuan, hubungan dan contoh soalnya. Namun diperjumpaan sebelumnya juga quipper.co.id telah menyampaikan materi tentang Dimensi Momentum Baiklah untuk melengkapi materi pembahasan
Hai Sobat Zenius, artikel kali ini akan membahas tentang materi rumus momentum dan impuls kelas 10 beserta contoh soal dan pembahasannya. Apa itu? Yuk simak pengertiannya bareng gue. Sebelum masuk ke penjelasan serta rumus momentum dan impuls, gue mau kasih gambarkan dulu supaya elo bisa kebayang seperti apa sih momentum itu. Oke, jadi gue punya dua buah bola bola voli dan bola tenis. Di antara kedua bola tersebut, apabila dijatuhkan dari tempat yang ketinggiannya sama, kira-kira bakal lebih sakit ketiban bola apa? Pasti lebih sakit ketiban bola voli ya, karena massanya lebih besar bola voli dibandingkan dengan bola tenis. Materi momentum dan impuls Arsip Zenius Nah, sekarang kalau gue punya dua buah bola tenis. Kemudian, bola tersebut dijatuhkan dari ketinggian yang berbeda, yaitu bola A dari ketinggian 1 m dan bola B dari ketinggian 10 m. Kira-kira bakal lebih sakit ketiban bola yang mana? Simpan dulu jawabannya, gue bakal kasih tau jawabannya setelah kita ngebahas apa itu momentum. Contoh momentum Arsip Zenius Sebelum lanjut, elo udah instal aplikasi Zenius belum nih? Sayang banget kalo belum. Soalnya elo bakal bisa nikmatin berbagai fitur gratis dan ribuan video pembahasan di app Zenius. Yuk, download sekarang sesuai dengan device yang elo pake yah di bawah ini! Download Aplikasi Zenius Tingkatin hasil belajar lewat kumpulan video materi dan ribuan contoh soal di Zenius. Maksimaln persiapanmu sekarang juga! Apa Itu Momentum?Apa Itu Impuls?Rumus Momentum dan ImpulsHubungan antara Momentum dan ImpulsContoh Soal dan Pembahasan Apa Itu Momentum? Oke, kita semua tau kalau benda akan bergerak ketika ada gaya yang bekerja padanya. Nah gaya sendiri dipengaruhi oleh massa dan percepatan. Hayoo.. Masih ingat materi gaya kan? Yang lupa-lupa ingat, coba buka lagi pelajaran SMP tentang gaya >> Bab 07 Gaya. Lalu, momentum sendiri dipengaruhi oleh apa ya? Bahas pengertiannya dulu yuk. Momentum adalah ukuran kesulitan untuk memberhentikan benda. Semakin berat benda, maka momentum akan semakin besar. Semakin cepat benda bergerak, maka momentum juga akan semakin besar. Balik lagi ke ilustrasi bola tenis dan bola voli tadi. Bola voli dan bola tenis memiliki massa yang berbeda, di mana bola voli punya massa yang lebih besar dan kalau kita ketiban bola voli pasti rasanya bakal lebih sakit. Nah, sekalian menjawab pertanyaan antar bola tenis tapi dengan kecepatan yang berbeda, jawabannya tentu bakal lebih sakit ketiban bola B yang kecepatannya jauh lebih besar daripada bola A. Kalau momentum lebih besar, otomatis kita bakal lebih susah memberhentikan benda tersebut. Nah, sampai sini udah paham belum? Intinya semakin besar suatu ketinggian benda maka besar momentumnya akan ikut membesar juga. Namanya juga materi momentum dan impuls, tentu elo juga harus belajar pengertian impuls nih sebelum ke rumus momentum dan impuls. Oh iya, keduanya juga berhubungan, lho. Apa Itu Impuls? Impuls adalah gaya yang diperlukan untuk membuat suatu benda menjadi bergerak. Tentu ada interval waktu tertentu di sana, biasanya terjadi dalam waktu yang singkat. Misalnya saat menendang bola. Untuk membuat bola bergulir, maka diperlukan gaya dari seseorang dengan cara menendangnya. Ada selang waktu antara pergerakan kaki saat mengayunkan kaki hingga akhirnya mengenai bola dan menjadi bergerak. Ada waktu kan yang dibutuhkan dari kaki mengayun hingga mengenai bola? Itu adalah impuls. Masih bingung? Oke, gini deh simpelnya. Sebelum menendang bola, kecepatan bola tersebut 0, karena masih diam. Nah, sesaat setelah menendang bola tersebut, maka muncul perubahan kecepatan dari yang awalnya bola diam menjadi bergerak tentu ada kecepatan kan di sana, misalnya 2 m/s. Impuls dari kejadian tersebut berarti momentum bola bergerak dikurangi dengan momentum bola diam. Bisa kita simpulkan besarnya perubahan momentum dari suatu benda adalah impuls. Lho kenapa ujung-ujungnya ke momentum? Karena, ada hubungan antara momentum dengan impuls. Di mana, impuls adalah perubahan momentum. Supaya lebih jelas, elo bisa melihatnya nanti di pembahasan rumus momentum dan impuls serta hubungan di antara keduanya. Sebelum lanjut ke rumus, gue mau ajakin elo main tebak-tebakan biar materi momentum dan impuls kelas 10 ini makin keinget. Jawab pertanyaan di bawah ini ya! Dari pernyataan di bawah ini manakah yang bukan merupakan satuan impuls? a. Satuan impuls adalah kg dan m/sb. Satuan impuls adalah Ns dengan simbol huruf I Udah penasaran dengan rumus momentum dan impuls? Lihat di bawah ini ya! Impuls dan momentum termasuk dalam besaran vektor, sehingga akan memiliki nilai dan arah. Momentum memiliki arah yang sama searah dengan kecepatannya. Arah impuls searah dengan gaya impulsifnya. Elo akan lebih memahami konsep kedua rumus momentum dan impuls setelah mengetahui rumus masing-masing berikut ini. Rumus Momentum Dari uraian tentang momentum atau yang dilambangkan dengan p di atas, elo tau kalau momentum dipengaruhi oleh massa m dan kecepatan v, dengan masing-masing satuannya berturut-turut yaitu kg dan m/s. Secara matematis, berikut adalah rumus momentum p = Keterangan p momentum m massa kg v kecepatan v Massa merupakan suatu besaran skalar, karena dia gak punya arah. Sedangkan, kecepatan merupakan besaran vektor yang punya arahnya. Nah, karena besaran skalar dan besaran vektor kalau disatukan akan menghasilkan besaran vektor, itulah mengapa momentum merupakan besaran vektor, yaitu besaran yang memiliki arah. Jadi, ketika elo tau besaran momentum, berarti elo juga harus tau arahnya ke mana. Sudah paham rumus momentum? Lanjut yuk ke rumus selanjutnya untuk melengkapi materi rumus momentum dan impuls ini Rumus Impuls Impuls dilambangkan dengan huruf “I” dengan satuannya yaitu Ns. Berikut ini adalah rumus impuls I = Keterangan I impuls Ns F gaya impulsif N Δt perubahan waktu s Lho, kok beda dari penjelasan di poin pengertian impuls? Di sana dijelaskan bahwa impuls adalah perubahan momentum, kok sekarang rumusnya beda lagi? Nah, rumus impuls kalau berdiri sendiri itu memang seperti ini. Elo bisa mencari impuls dengan rumus ini ketika massa dan kecepatan gak diketahui. Tapi, kalau massa dan kecepatan diketahui, elo bisa gunakan rumus yang saling berhubungan tersebut. Di atas sudah di bahas rumus momentum dan impuls masing-masing. Di bawah ini akan dibahas hubungan di antara keduanya. Cekidot! Hubungan antara Momentum dan Impuls Buat yang bertanya ada hubungan apa sih antara momentum dan impuls, kita bakal nemu jawabannya di poin ini. Hubungan keduanya dijelaskan dalam teorema impuls-momentum yang menyatakan bahwa impuls yang bekerja pada benda akan sama dengan perubahan momentum dari benda tersebut. Hubungan momentum dan impuls Dok. Pexels Ingatkah elo dengan Hukum II Newton berikut ini? “Gaya F yang diberikan pada suatu benda akan sama besarnya dengan perubahan momentum Δp per satuan waktu Δt”. Nah, elo bisa melihat hubungan keduanya dari persamaan matematika sebagai berikut F = sesuai Hukum Newton II dimana, a = Δv/Δt = v2-v1 / Δt sehingga, F = m v2-v1 / Δt = – = p2 – p1 I = Δp Itu dia hubungan antara momentum dan impuls. Di mana, impuls sama dengan perubahan momentum yang dialami suatu benda. Jadi dapat disimpulkan persamaan yang tepat untuk menggambarkan hubungan momentum dan impuls yaitu I = Δp Contoh Soal dan Pembahasan Setelah elo mengetahui pengertian dan rumus momentum dan impuls, sudah mulai paham kan gambaran umumnya seperti apa? Supaya elo makin tergambar lagi dengan keduanya, simak contoh soal dan pembahasannya berikut ini ya! Contoh Soal Suatu bola memiliki massa 500 kg, kemudian dilemparkan secara horizontal ke ke tembok dengan kecepatan 30 m/s dan memantul kembali. Kalau bola tersebut dipantulkan dengan laju yang sama besar, maka berapakah besar impuls bola tersebut? Pembahasan Diketahui m = 500 gram = 0,5 kg; v1 = 30 m/s; v2 = -30 m/s dipantulkan dengan besar yang sama Ditanya I Jawab Kita gunakan rumus hubungan antara impuls dengan momentum. I = Δp = m v2-v1 = 0,5 -30 – 30 = 0,5 -60 = -30 Ns. Negatif menunjukkan arah yang berlawanan dengan arah awalnya. Jadi, besar impuls bola tersebut adalah 30 Ns ke arah yang berbeda dengan awalnya memantul. Itu dia penjelasan mengenai rumus momentum dan impuls. Dari sini kita belajar bahwa segala hal, termasuk ayunan kaki sampai mengenai benda dan menyebabkan bergerak juga bisa dihitung ya. Seru banget kan belajar Fisika bareng-bareng? Kalau elo mau belajar lebih jauh lagi tentang materi rumus momentum dan impuls, belajar bareng Zenius lagi yuk di Momentum, Impuls, dan Tumbukan dengan cara klik banner di bawah ini. Klik banner dan ketik materi yang ingin dipelajari! Tapi kalo mau lebih mantep lagi belajar matpel lainnya, elo bisa langganan paket belajar Zenius Aktiva Sekolah nih. Nanti elo bisa belajar dibimbing langsung sama Zen Tutor, memperdalam materi di video pembahasan, trus lanjut deh ngerjain latihan soal buat evaluasi. Lagi ada diskon, lho. Cek infonya dengan klik gambar di bawah ini, ya! Selamat belajar, Sobat Zenius! Baca Juga Artikel Fisika Lainnya Rumus Energi Potensial dalam Fisika Usaha dan Energi Rumus Hukum Ohm dalam Rangkaian Listrik Originally published June 18, 2021 Updated by Silvia Dwi & Arum Kusuma Dewi